(bp.blogspot.com)
Para
astronom berhasil menangkap sebuah gambar yang sangat menakjubkan dari
kelahiran sebuah bintang di ruang angkasa. Pengambilan gambar itu
menggunakan teleskop ALMA (Atacama Large Millimeter/submillimeter Array).
National Monitor melansir,
Minggu 25 Agustus 2013, pengamatan astronom berawal ketika mengamati
sebuah cahaya yang berasal dari molekul karbon monoksida pada objek yang
diberi nama Herbig Haro 46/47. Seperti diketahui, bintang muda
adalah objek yang memiliki molekul-molekul tingkat destruktif yang
sangat tinggi. Ketika molekul itu bertemu dengan gas, akan menyebabkan
ledakan, kehancuran, dan menghasilkan sebuah objek baru, yaitu Herbig
Haro.
Menurut Hector Arce, peneliti utama dari Yale University, Amerika Serikat, Herbig Haro 46/47 terletak sekitar 1.400 tahun cahaya dari Bumi, di konstelasi selatan Vela. Saat ini, objek itu sedang menjadi fokus penelitian dari teleskop ALMA."Foto-foto ini menunjukkan detail dari pertemuan antara molekul dan gas dalam setiap menit. Salah satu gas berwarna merah muda dan ungu bergerak ke arah Bumi. Gas lainnya berwarna oranye dan hijau ke arah sebaliknya," kata Arce.Dia menambahkan, gas-gas itu hampir tidak terlihat pada foto-foto, karena bersembunyi di balik awan debu yang mengelilingi bayi bintang."Teleskop ALMA tidak hanya mendapatkan gambar yang sangat jelas dari instrumen terbentuknya bintang muda, tapi juga mampu memaparkan data seberapa cepat gas bercahaya itu melakukan perjalanan di ruang angkasa," jelas Arce.
Berikut foto-fotonya:
Menurut Hector Arce, peneliti utama dari Yale University, Amerika Serikat, Herbig Haro 46/47 terletak sekitar 1.400 tahun cahaya dari Bumi, di konstelasi selatan Vela. Saat ini, objek itu sedang menjadi fokus penelitian dari teleskop ALMA."Foto-foto ini menunjukkan detail dari pertemuan antara molekul dan gas dalam setiap menit. Salah satu gas berwarna merah muda dan ungu bergerak ke arah Bumi. Gas lainnya berwarna oranye dan hijau ke arah sebaliknya," kata Arce.Dia menambahkan, gas-gas itu hampir tidak terlihat pada foto-foto, karena bersembunyi di balik awan debu yang mengelilingi bayi bintang."Teleskop ALMA tidak hanya mendapatkan gambar yang sangat jelas dari instrumen terbentuknya bintang muda, tapi juga mampu memaparkan data seberapa cepat gas bercahaya itu melakukan perjalanan di ruang angkasa," jelas Arce.
Berikut foto-fotonya:
Seperti dilansir laman Los Angeles Times,
gas bercahaya pembentuk bintang muda itu memiliki kecepatan hingga
621.000 mil per jam, atau setara satu juta kilometer per jam.Arce
mengatakan, teleskop ALMA memiliki sensitivitas yang luar biasa,
menakjubkan dalam mendeteksi aliran-aliran molekul di ruang angkasa.Di
masa depan, teleskop ALMA diharapkan bisa membantu para astronom
menemukan komponen-komponen lain yang ada di ruang angkasa, yang belum
pernah dijamah manusia sebelumnya.
0 komentar:
Posting Komentar